86. Adab Suami Isteri Dan Kepada Anak
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ﺇِﺫَﺍ ﺗَﺰَﻭَّﺝَ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﺍﻣْﺮَﺃَﺓً ﺃَﻭِ ﺍﺷْﺘَﺮَﻯ ﺧَﺎﺩِﻣًﺎ ﻓَﻠْﻴَﺄْﺧُﺬْ ﺑِﻨَﺎﺻِﻴَﺘِﻬَﺎ ( ﻭَﻟْﻴُﺴَﻢِّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻋَﺰَّ ﻭَﺟَﻞَّ ) ﻭَﻟْﻴَﺪْﻉُ ﻟَﻪُ ﺑِﺎﻟْﺒَﺮَﻛَﺔِ، ﻭَﻟْﻴَﻘُﻞْ : ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇِﻧِّﻲ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻣِﻦْ ﺧَﻴْﺮِﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮِ ﻣَﺎ ﺟَﺒَﻠْﺘَﻬَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻪِ، ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ ﻭَﺷَﺮِّ ﻣَﺎ ﺟَﺒَﻠْﺘَﻬَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻪِ .
“Apabila salah seorang dari kamu menikahi wanita atau membeli seorang budak maka peganglah ubun-ubunnya lalu bacalah ‘basmalah’ serta do’akanlah dengan do’a berkah seraya mengucapkan: ‘Ya Allah, aku memohon kebaikannya dan kebaikan tabiatnya yang ia bawa. Dan aku berlindung dari kejelekannya dan kejelekan tabiat yang ia bawa.’
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺑَﺎﺭِﻙْ ﻟِﻲ ﻓِﻲ ﺃَﻫْﻠِﻲْ، ﻭَﺑَﺎﺭِﻙْ ﻟَﻬُﻢْ ﻓِﻲَّ، ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﺭْﺯُﻗْﻨِﻲ ﻣِﻨْﻬُﻢْ، ﻭَﺍﺭْﺯُﻗْﻬُﻢْ ﻣِﻨِّﻲ، ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﺟْﻤَﻊْ ﺑَﻴْﻨَﻨَﺎ ﻣَﺎ ﺟَﻤَﻌْﺖَ ﺇِﻟَﻰ ﺧَﻴْﺮٍ، ﻭَﻓَﺮِّﻕْ ﺑَﻴْﻨَﻨَﺎ ﺇِﺫَﺍ ﻓَﺮَّﻗْﺖَ ﺇِﻟَﻰ ﺧَﻴْﺮٍ
“Ya Allah, berikanlah keberkahan kepadaku dan isteriku, serta berkahilah mereka dengan sebab aku. Ya Allah, berikanlah rizki kepadaku lantaran mereka, dan berikanlah rizki kepada mereka lantaran aku. Ya Allah, satukanlah antara kami (berdua) dalam kebaikan dan pisahkanlah antara kami (berdua) dalam kebaikan.”
Doa orangtua untuk anaknya
ﺏِّ ﺍﺟْﻌَﻠْﻨِﻲْ ﻣُﻘِﻴْﻢَ ﺍﻟﺼَّﻠَﻮﺓِ ﻭَﻣِﻦ ْ ﺫُﺭِّﻳــَّﺘِﻲْ ﺭَﺑَّــﻨَﺎ ﻭَﺗَﻘَﺒَّﻞْ ﺩُﻋَﺂﺀِ .
Tuhan, jadikanlah aku dan keturunanku orang-orang yang selalu mendirikan shalat, Ya Allah, kabulkanlah doaku.
ﺭَﺑَّــﻨَﺎ ﻫَﺐْ ﻟَـــﻨَﺎ ﻣِﻦْ ﺃَﺯْﻭَﺍﺟِﻨَﺎ ﻭَ ﺫُﺭِّﻳــَّـــﺎﺗِﻨَﺎ ﻗُﺮَّﺓَ ﺃَﻋْﻴُﻦٍ ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻨَﺎ ﻟِﻠْﻤُﺘَّـــﻘِﻴْﻦَ ﺇِﻣَــﺎﻣـًـﺎ.
Wahai Tuhan kami, jadikanlah istri (suami) dan keturunan kami sebagai buah hati dan jadikanlah kami pemimpin orang-orang yang bertakwa.
ﺭَﺏِّ ﺃَﻭْﺯِﻋْﻨِﻲْ ﺃَﻥْ ﺃَﺷْﻜُﺮَ ﻧِﻌْــﻤَﺘَﻚَ ﺍﻟَّﺘِﻲْ ﺃَﻧْﻌَــﻤْﺖَ ﻋَﻠَﻲَّ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﻭَﺍﻟِﺪَﻱَّ، ﻭَﺃَﻥْ ﺃَﻋْﻤَﻞَ ﺻَﺎﻟِــﺤًﺎ ﺗَﺮْﺿَﺎﻩُ ﻭَﺃَﺻْﻠِﺢْ ﻟِﻲْ ﻓِﻲ ﺫُﺭِّﻳــَّﺘِﻲْ، ﺇِﻧِّﻲْ ﺗُــــﺒْﺖُ ﺇِﻟَــﻴْﻚَ ﻭَﺇِﻧِّﻲْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤُﺴْـــﻠِﻤِـــﻴْﻦَ .
Tuhan, berilah aku ilham untuk mensyukuri nikmat yang telah Engkau karuniakan kepadaku dan kepada Ibu bapakku, dan agar aku dapat beramal saleh yang Engkau ridhaoi, jadikanlah keturunanku orang-orang yang saleh , sesungguhnya aku bertaubat kepadaMu dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.
ﺃُﻋِﻴْﺬُ ﺃَﻭْﻻَﺩِﻱْ ﺑِﻜَﻠِــﻤَﺎﺕِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺘَّــﺎﻣــَّﺎﺕِ، ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّ ﻛُﻞِّ ﺷَﻴْﻄَﺎﻥٍ ﻭَﻫَـــﺎﻣــَّــﺔٍ، ﻭَﻣِﻦْ ﻛُﻞِّ ﻋَﻴْﻦٍ ﻻَﻣَّـــﺔٍ .
Aku serahkan anak-anakku di bawah perlindungan kalimat Allah yang sempurna dari gangguan setan, mara bahaya, dan dari pandangan yang penuh kedengkian
ﺃُﻋِﻴْﺬُ ﺃَﻭْﻻَﺩِﻱْ وزَوْجَتِي/وزَوْجِي ﺑِﻜَﻠِــﻤَﺎﺕِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺘَّــﺎﻣــَّﺎﺕِ، ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّ ﻛُﻞِّ ﺷَﻴْﻄَﺎﻥٍ ﻭَﻫَـــﺎﻣــَّــﺔٍ، ﻭَﻣِﻦْ ﻛُﻞِّ ﻋَﻴْﻦٍ ﻻَﻣَّـــﺔٍ .
.Aku serahkan anak-anakku Dan isteriku/ Suamiku di bawah perlindungan kalimat Allah yang sempurna dari gangguan setan, mara bahaya, dan dari pandangan yang penuh kedengkian
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺑَﺎﺭِﻙْ ﻓِﻲْ ﺃَﻭْﻻَﺩِﻱْ، ﻭَﻻَ ﺗَﻀُﺮَّﻫُﻢْ، ﻭَﺍﺯُﻗْـــﻨِﻲْ ﺑِﺮَّﻫُﻢْ، ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻬُﻢْ ﻗُــﺮَّﺓَ ﻋَﻴْﻦٍ ﻟِﻠﻨَّـــﺒِــﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻭَﻟِﻮَﺍﻟِﺪَﻳْﻬِﻢْ.
Ya Allah, berkahilah anak-anakku, janganlah Engkau celakakan mereka, karunialah aku ketaatan mereka, jadikanlah mereka buah hati Nabi Muhammad saw. dan kedua orang tua mereka.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﻓْﺘَﺢْ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﻓُﺘُﻮْﺡَ ﺍﻟْﻌَﺎﺭِﻓِﻴْﻦَ، ﻭَﻓَﻘِّــﻬْــﻬُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦِ، ﻭَﻋَﻠِّﻤْﻬُﻢُ ﺍﻟﺘَّﺄْﻭِﻳْﻞَ، ﻭَﺍﻫْﺪِﻫِﻢْ ﺇِﻟَﻰ ﺳَﻮَﺁﺀِ ﺍﻟﺴَّـﺒِـﻴْﻞَ، ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻬُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻌُﻠَﻤَﺂﺀِ ﺍﻟْﻌَﺎﻣِﻠِﻴْﻦَ، ﻭَﻋِﺒَﺎﺩِﻙَ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴْﻦَ .
Ya Allah, singkapkan kepada mereka ilmu kaum arifin, jadikanlah mereka faqih (alim) dalam agama, ajarkan kepada mereka pengetahuan takwil, dan tuntunlah mereka ke jalan yang lurus dan benar, dan jadikanlah mereka ulama yang mengamalkan ilmunya, dan masukkanlah mereka ke dalam golongan hambaMu yang saleh.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﻧْﺒِـــﺘْــﻬُﻢْ ﻧَــﺒَﺎﺗـــًﺎ ﺣَﺴَـــﻨًﺎ، ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻬُﻢْ ﻫَــﺎﺩِﻳْﻦَ ﻣُــﻬْــﺘَﺪِﻳْﻦَ .
Ya Allah, tumbuhkan mereka dengan sebaik-baik pertumbuhan, dan jadikanlah mereka orang-orang yang member petunjuk dan mendapat petunujuk.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻭَﻓِّــــﻘْـــﻬُﻢْ ﻟِــﻤَﺤَﺎﺑـــِّــﻚَ ﻭَﻃَﺎﻋَﺘِﻚَ ﻭَﻣَﺮْﺿَﺎﺗِﻚَ ﻭَﻋَﻠِّﻤْﻬُﻢْ ﻣَﺎ ﻳَــﻨْــﻔَﻌُــﻬُﻢْ، ﻭَﺍﻧْـــﻔَﻌْــﻬُﻢْ ﺑِﻤَﺎ ﻋَﻠَّــﻤْﺘَــﻬُﻢْ .
Ya Allah, berilah mereka taufik untuk mencintaiMu. Ajarkanlah kepada mereka semua yang bermanfaat dan berilah mereka manfaat dari semua yang Kau ajarkan.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﺣْﻔَﻈْــــﻬُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻔِــﺘَــﻦِ، ﻣَﺎ ﻇَــﻬَﺮَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﻭَﻣَﺎ ﺑَﻄَﻦَ، ﻭَ ﻣِﻦْ ﻛُﻞِّ ﺳُــﻮْﺀٍ .
Ya Allah, lindungilah mereka dari segala fitnah, baik yang nyata maupun tersembunyi, dan juga dari segala macam kejahatan.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺳَــﻬِّــﻞْ ﺃُﻣُﻮْﺭَﻫُﻢْ، ﻭَﺃَﺻْﻠِﺢْ ﺃَﺣْﻮَﺍﻟَﻬُﻢْ ﻭَﺃَﻋْﻤَﺎﻟَﻬُﻢْ ﻭَﻧِــﻴَّــﺎﺗِﻬِﻢْ .
Ya Allah, mudahkanlah urusan mereka, dan perbaikilah keadaan, perbuatan, dan niat mereka.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﺣْـــﻴِﻬِﻢْ ﺣَــﻴَﺎﺓً ﻃَــﻴِّـــﺒَــﺔً ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْــــﻴَﺎ ﻭَﺍْﻵﺧِﺮَﺓِ .
Ya Allah, berilah mereka kehidupan yang baik di dunia dan akhirat.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﻋِﻨْﻬُﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﺫِﻛْﺮِﻙَ ﻭَﺷُﻜْﺮِﻙَ ﻭَﺣُﺴْﻦِ ﻋِﺒَــﺎﺩَﺗِﻚَ .
Ya Allah, bantulah mereka agar dapat mengingatMu, mensyukuri nikmatMu, dan beribadah kepadaMu dengan sebaik-baik ibadah.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﺣْﺴِﻦْ ﻋَﺎﻗِــــﺒَـــﺘَﻬُﻢْ ﻓِﻲ ﺍْﻻُﻣُﻮْﺭِ ﻛُﻠِّـــﻬَﺎ، ﻭَﺃَﺟِﺮْﻫُﻢْ ﻣِﻦْ ﺧِﺰْﻱِ ﺍﻟﺪُّﻧْــــــﻴَﺎ ﻭَﺍْﻵﺧِﺮَﺓِ .
Ya Allah, akhirilah semua urusan mereka dengan keberhasilan dan selamatkanlah mereka dari kehinaan dunia dan akhirat.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻣَﺘِّﻌْــﻬُﻢْ ﺑِﺄَﺳْــﻤَﺎﻋِﻬِﻢْ ﻭَ ﺃَﺑْﺼَﺎﺭِﻫِﻢْ ﻭَﻗُﻮَّﺗِــــﻬِﻢْ ﻓِﻲ ﺳَــــﺒِـﻴْﻠِﻚَ، ﻭَﺍﺟْﻌَﻞْ ﻫَﻮَﺍﻫُﻢْ ﺗَــــﺒَـــﻌًﺎ ﻟِﻤَـــﺎ ﺟَـــﺂﺀَ ﺑِــــﻪِ ﺣَﺒِــــﻴْــــﺒُﻚَ ﻣُﺤَﻤَّﺪٌ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَـــﻠَّﻢَ .
Ya Allah, jadikanlah pendengaran, pandangan dan kekuatan mereka menyenangi jalan petunjukMu, dan jadikanlah hawa nafsu (keinginan) mereka patuh pada ajaran yang dibawa oleh kekasihMu Muhammad saw.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺳَـــﻠِّﻤْﻬُﻢْ، ﻭَ ﻋَﺎﻓِــﻬِﻢْ ﻭَﺍﻋْﻒُ ﻋَﻨْﻬُﻢْ، ﻭَﺃَﻃِﻞْ ﺃَﻋْﻤَﺎﺭَﻫُﻢْ ﻓِﻲ ﻃَــﺎﻋَﺘِﻚَ ﻭَﻣَﺮْﺿَﺎﺗِﻚَ، ﻭَﺗَﻘَـــﺒَّﻞْ ﻣِﻨْﻬُﻢْ ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ، ﻭَﺑِﺎْﻹِﺟَﺎﺑَﺔِ ﺟَﺪِﻳْﺮٌ
Ya Allah, selamatkan mereka, berilah kesehatan dan maafkan, panjangkan umur mereka dalam ketaatan dan keridhoanMu, dan terimalah amal mereka. Sesungguh nya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu dan Engkaulah yang patut mengabulkan doa.
ﻭَﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ، ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِــﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﺳَــــﻠَّﻢَ، ﻭَﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ِﻟﻠﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍﻟْﻌَــﺎﻟَﻤِﻴْﻦَ
Dan limpahkan shalawat dan salam kepada Sayyidina Muhammad saw. serta kepada keluarganya dan para sahabatnya. Dan sesungguhnya segala puji dan syukur hanya untuk Allah, Tuhan alam semesta.
"Jadilah Suami-Istri Yg Sobar Dan Syukur"
(وَرُوِيَ عَنِ النَّبِيِّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ: مَنْ صَبَرَ عَلىَ سُوْءِ خُلُقِ امْرَأَتِهِ أَعْطَاهُ اللهُ مِنَ
الأَجْرِ مِثْلَ مَا أَعْطَى أَيُّوْبَ عَلَى بَلاَئِهِ)
“Barang siapa bersabar atas keburukan kelakuan istrinya maka Allah swt akan memberi pahala kepadanya seperti pahala yG pernah diberikan Allah swt kepada Nabi Ayyub as atas cobaan yG diterimanya.
(وَمَنْ صَبَرَتْ عَلَى سُوْءِ خُلُقِ زَوْجِهَا أَعْطَاهَا اللهُ مِثْلَ ثَوَابِ آسِيَةَ امرَأَةِ فِرْعَوْنَ)
Dan barang siapa bersabar atas keburukan kelakuan suaminya maka Allah swt memberi pahala kepadanya seperti pahala yG pernah diberikan kepada Asiyah istri Fir’aun. ”
Diriwayatkan, ada seseorang menghadap
Umar Bin Khattab rah, hendak mengadukan perihal perangai buruk istrinya.
Sampai ke rumah yG dituju orG itu menanti Umar ra di depan pintu. Saat
itu ia mendengar istri Umar mengomeli dirinya, sementara Umar sendiri hanya
diam saja tanpa bereaksi.
Org itu balik kembali sambil melangkahkan kaki seraya bergumam:”KALAU KEADAAN AMIRUL MUKMININ SAJA BEGITU, BAGAIMANA HALNYA DG DIRIKU. ”
Bersamaan itu Umar ra keluar, ketika melihat orG itu hendak kembali. Umar memanggilnya, katanya : ”ADA KEPERLUAN PENTING ?”.
Ia menjawab : ” AMIRUL MUKMININ, KEDATANGANKU INI SEBENARNYA HENDAK
MENGADUKAN PERIHAL ISTRIKU LANTARAN SUKA MEMARAHIKU.
TETAPI BEGITU AKU MENDENGAR ISTRIMU SENDIRI BERBUAT SERUPA, MAKA AKU KEMBALI. DALAM HATIKU BERKATA: KALAU KEDAAN AMIRUL MUKMININ SAJA DIPERLAKUKAN ISTRINYA SEPERTI ITU, BAGAIMANA HALNYA DG DIRIKU. ”
Umar ra, berkata kepadanya: ”SAUDARA, SESUNGGUHNYA AKU RELA
MENANGGUNG PERLAKUAN SEPERTI ITU DARI ISTRIKU KARENA ADANYA BEBERAPA HAK YG ADA PADANYA. ISTRIKU BERTINDAK SEBAGAI JURU MASAK MAKANANKU. IA SELALU MEMBUATKAN ROTI UNTUKKU. IA SELALU MENCUCIKAN PAKAIAN-PAKAIANKU. IA MENYUSUI ANAK-ANAKKU, PADAHAL SEMUA ITU BUKAN KEWAJIBANNYA. AKU CUKUP TENTRAM TIDAK MELAKUKAN PERKARA HARAM LANTARAN PELAYANAN ISTRIKU. KARENA ITU AKU MENERIMANYA SEKALIPUN DIMARAHI. ”
Kata orG itu : ”AMIRUL MUKMININ, DEMIKIAN PULAKAH TERHADAP
ISTRIKU?”. Jawab Umar : ”YA, TERIMALAH MARAHNYA. KARENA YG
DILAKUKAN ISTRIMU TDK AKAN LAMA, HANYA SEBENTAR SAJA”.
Wahai para suami dan para istri,, tetap bersyukur & bersabarlah !!!
Dinukil dari Kitab `UQUDULUJAIN, karya Imam Nawawie Al-Bantany ra